Menurut kamus
umum bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat
suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau
sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan saying atau
cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih
hampir bersamaan, sehinga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta
kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka kepada seseorang yang disertai
dengan menaruh belas kasih.
Walaupun cinta
kasih mengandung arti yang hampir sama, namun terdapat perbedaan juga antara
keduanya. Cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa, sedangkan kasih
lebih keluarnya; dengan kata lain bersumber dari cinta yang mendalam itulah
kasih dapat diwujudkan secara nyata.
Cinta
Menurut Islam
Cinta yang
sesungguhnya adalah cinta kepada Allah. Kata mahabbah berasal dari kata ahabba-yuhibbu-mahabatan,
secara harfiah berarti ‘mencintai secara mendalam’. Dalam Mu’jam Al-Falsafi,
Jamil Shaliba mengatakan mahabbah
adalah lawan dari al-baghd, yaitu
benci. Allah yang menciptakan cinta wajib kita utamakan keberadaannya di atas
cinta kepada yang lain. Kita harus bisa membedakan cinta yang harus kita
utamakan dan